Melayani Jasa Audit Laporan KeuanganResmi Kantor Akuntan Publik (KAP)Kota SAMARINDA dan SekitarHubungi : 0822-40-500-400
Jasa Audit Keuangan Samarinda Kantor Akuntan Publik KAP. Laporan keuangan merupakan salah satu sarana dalam memenuhi akuntabilitas dari suatu perusahaan. Laporan keuangan yang dilakukan ini haruslah reliable dan valid. Hal ini dikarenakan akan dilaporkan kepada stakeholder, yaitu seperti kreditor, pemerintah, pengurus, pemberi dana, dan karyawan.
Dengan begitu, laporan keuangan harus dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh agar dapat sesuai dengan prinsip akuntansi serta aturan yang berlaku di Indonesia.
Agar Anda mengetahui dan memahami mengenai pengertian, tujuan, tipe, tahapan dan manfaat dari audit laporan keuangan, berikut simak ulasannya di bawah ini .
Pengertian Audit Laporan Keuangan
Audit keuangan merupakan evaluasi atau penilaian atas suatu entitas, dengan begitu dapat menghasilkan opini atau pendapat yang independen dari pihak ketiga mengenai laporan keuangan yang lengkap, akurat, wajar, relevan dan sesuai prinsip akuntansi serta aturan yang berlaku. .
Tujuan Audit Laporan Keuangan
Tujuan dari audit keuangan ialah untuk mendapatkan keyakinan jika laporan keuangan yang disajikan oleh suatu entitas, seperti organisasi, perusahaan, atau lembaga telah disusun berdasarkan prinsip dan standar akuntansi yang berlaku. Selain itu, laporan keuangan haruslah berisi kondisi keuangan entitas yang sebenarnya.
Jenis-jenis Audit Laporan Keuangan
• Financial Audit
Audit yang berdasarkan kewajaran informasi di dalam laporan keuangan dari suatu lembaga atau perusahaan. Umumnya, jenis audit ini yang paling sering dilakukan.
• Compliance Audit
Jenis audit ini dilakukan pada prosedur dan kebijakan dari departemen agar dapat melihat standar dan peraturan internal telah sesuai. Umumnya audit ini lebih sering digunakan untuk industri pemerintah atau lembaga pendidikan.
• Construction Audit
Constriction audit digunakan untuk dapat menganalisis biaya yang dikeluarkan untuk suatu proyek tertentu. Kegiatan dari audit ini meliputi harga yang dibayarkan, analisis kontrak yang diberikan pada kontraktor, perubahan pesanan, biaya overhead yang telah diizinkan untuk pergantian, serta ketepatan dari waktu penyelesaian. Tujuan audit ini ialah agar dapat memastikan biaya yang dikeluarkan masuk akal.
• Investigative Audit
Jenis audit keuangan ini bersifat investigasi pada individu atau area tertentu apabila terjadinya kecurigaan aktivitas, seperti penipuan. Tujuannya ialah agar dapat menemukan pelanggaran, memperbaiki pelanggaran, dan mengumpulkan bukti apabila adanya tuntutan seseorang.
• Tax Audit
Tax audit merupakan analisis pengembalian pajak yang dapat diajukan badan usaha atau individu dengan tujuan agar dapat melihat informasi dan pembayaran pajak penghasilan yang dihasilkan valid. Umumnya, jenis audit ini diperuntukkan untuk pengembalian yang menghasilkan pembayaran pajak terlalu rendah.
• Operational Audit
Audit operasional merupakan analisis keuangan yang dilakukan secara terperinci dari proses perencanaan, tujuan, prosedur, serta hasil operasi bisnis. Jenis audit ini dapat dilakukan oleh lembaga luar atau pihak internal.
Tahap Audit Laporan Keuangan
• Rencana dan rancangan pendekatan audit
Dalam melakukan audit laporan keuangan, terdapat dua pertimbangan oleh auditor yang mampu untuk mempengaruhi jenis pendekatan, yaitu bukti audit yang berhasil terkumpul haruslah bersifat kompeten dan mengumpulkan bukti masalah biaya dengan minimal yang telah ditentukan.
Kedua pertimbangan tersebut sangat diperlukan dalam merencanakan dan menghasilkan pendekatan audit, hal ini karena dapat membuat efektif dengan biaya audit yang wajar.
• Uji pengendalian dan uji substantif
Tahapan yang kedua, yaitu melaksanakan uji pengendalian dan uji substantif atas transaksi. Apabila laporan keuangan kurang akurat dan tidak adanya bukti audit, maka auditor akan mengurangi lingkup pemeriksaan pada beberapa tempat.
Di tahap ini, selain auditor harus melakukan uji mengenai efektivitas pengendalian akurasi informasi, auditor juga penting melakukan penilaian atau evaluasi dalam pencatatan di berbagai transaksi oleh klien dan dapat memverifikasi nilai moneter pada transaksi tersebut. Verifikasi tersebutlah yang disebut sebagai uji substantif atas transaksi.
• Prosedur analitis dan uji rincian saldo
Dalam melakukan prosedur analitis di audit keuangan, perbandingan-perbandingan dan hubungan di antara saldo akun dengan tampilan data yang wajar nantinya akan digunakan.
Sedangkan, pada saat prosedur uji rincian saldo dilakukan, maka auditor akan melaksanakan prosedur spesifik. Hal ini memiliki tujuan agar dapat menguji salah saji pada moneter di akun-akun laporan keuangan.
• Melengkapi proses audit dan menerbitkan laporan audit
Jasa Audit Keuangan Samarinda Kantor Akuntan Publik KAP. Proses audit laporan keuangan sangat penting dilengkapi oleh auditor. Hal tersebut memiliki tujuan agar dapat menghubung semua informasi yang berhasil didapatkan untuk menarik kesimpulan secara menyeluruh. Dengan begitu, laporan keuangan dapat dipresentasikan secara wajar.
Laporan keuangan yang wajar merupakan salah satu proses yang sangat penting. Auditor setelah berhasil menggabungkan seluruh informasi, maka informasi tersebut nantinya akan menerbitkan laporan audit agar dapat melengkapi laporan keuangan.
Manfaat Audit Laporan Keuangan bagi Perusahaan
1. Menjaga Kepatuhan
Ketika auditor melakukan pemeriksaan data keuangan, mereka akan memastikan jika perusahaan telah mematuhi seluruh peraturan yang berlaku. Namun, apabila terdapat berbagai pelanggaran yang ditemukan, maka auditor dapat melaporkannya.
2. Laporan yang Lebih Akurat
Sebelum menyajikan hasil dari laporan keuangan pada berbagai pemangku kepentingan, auditor akan melakukan identifikasi terhadap semua celah terlebih dahulu pada laporan keuangan. Dengan begitu, data yang dihasilkan akan menjadi lebih akurat dan terpercaya.
3. Ketepatan dalam Penentuan Laba
Melakukan audit keuangan dapat membantu sebuah perusahaan agar menentukan profitabilitas yang lebih baik dan tepat. Hal ini dikarenakan seluruh data dihitung secara teliti dan secermat mungkin. Dengan begitu, audit keuangan dapat membantu perusahaan untuk menentukan keputusan yang tepat.
4. Menyederhanakan Proses Pinjaman
Apabila laporan keuangan berhasil di audit, maka akan memberikan kemudahan untuk lembaga keuangan, seperti bank agar dapat memberikan pinjaman uang. Hal ini dikarenakan, laporan keuangan yang telah di edit pastinya lebih akurat dan terpercaya.
5. Mendeteksi Kecurangan
Apabila terjadinya penipuan atau kecurangan, maka hal tersebut dapat segera terdeteksi dengan adanya audit. Hal ini dikarenakan, auditor akan selalu memberikan laporan data keuangan perusahaan dengan dasar fakta kondisi yang ditemukan.
6. Meningkatkan Pertumbuhan Bisnis
Auditor memiliki sifat yang independen. Dengan begitu saran dan pandangannya tidak akan memihak untuk kepentingan personal. Oleh karena itu, auditor merupakan pihak yang ideal untuk memberikan saran dan pandangan dengan tujuan meningkatkan sistem bisnis, tata kelola keuangan, dan praktik akuntansi.
7. Membantu Perencanaan dan Penganggaran
Dengan adanya audit laporan keuangan dapat membantu untuk memberikan konfirmasi mengenai keakuratan dari laporan keuangan pada sebuah bisnis atau perusahaan melalui analisis pada setiap transaksi. Dengan begitu, uang yang masuk dan keluar dapat dilakukan serinci dan sejelas mungkin. Hal ini pula yang membantu perusahaan untuk membuat penganggaran, perencanaan serta pengambilan keputusan keuangan yang tepat dan lebih baik.
Jasa Audit Keuangan Samarinda Kantor Akuntan Publik KAP. Itulah, pengertian, tujuan, jenis, tahapan, dan manfaat dari melakukan audit pada laporan keuangan. Dengan ulasan di atas, tentunya Anda sudah cukup memahami seberapa pentingnya audit untuk laporan keuangan, bukan? Semoga informasi di atas dapat bermanfaat.