Audit laporan keuangan umumnya dilakukan untuk mengevaluasi laporan keuangan sebuah perusahaan yang dilakukan secara independen dan objektif dan bertujuan untuk memastikan laporan keuangan yang dibuat sudah dikatakan akurat, lengkap dan sesuai dengan standar aturan audit. Terlepas dari tujuan dari audit keuangan ini, tahukah Anda mengenai apa saja manfaat pentingnya melakukan sebuah audit pada laporan keuangan perusahaan? Jika Anda penasaran dan ingin tahu lebih detailnya, simak informasinya di artikel berikut ini.
Bagaimana konsep audit laporan keuangan perusahaan?
Apabila mengulas sedikit tentang audit keuangan, maka bisa dikatakan sebagai suatu proses yang dilakukan dalam mengumpulkan dan mengevaluasi berbagai bukti temuan atas segala informasi yang diperoleh dalam proses pemeriksaan. Tujuan dari proses ini yakni untuk menentukan apakah informasi tersebut sudah sesuai dengan apa yang sebenarnya terjadi dan sesuai dengan kriteria yang berlaku di perusahaan atau belum. Adanya audit ini dilakukan untuk meyakinkan pengguna laporan keuangan untuk mengambil keputusan.
Adapun dalam hal ini, konsep audit pada laporan keuangan sendiri terdiri dari beberapa hal penting di antaranya sebagai berikut :
• Materialistis
Konsep yang mengacu pada jumlah yang ditentukan berdasarkan laporan keuangan salah saji tanpa mempengaruhi pertimbangan opini audit.
• Risiko audit
Risiko audit disini merupakan konsep yang mengarah pada kesalahan saji dalam memberikan opini “wajar” pada laporan keuangan yang terjadi karena adanya kesalahan materialistis.
• Bukti audit sesuai dengan sersi manajemen
Bukti audit ini umumnya terdiri dari adanya hal – hal yang mendasari data akuntansi dan informasi lainnya yang tersedia untuk dilakukan pemeriksaan oleh auditor.
Apa saja jenis opini audit laporan keuangan?
Dalam melakukan pemeriksaan laporan keuangan perusahaan, biasanya opini sangat berguna bagi para auditor. Sebab, opini ini dikatakan sebagai suatu pernyataan secara formal yang berkaitan erat dengan status keuangan seorang klien dan diklaim mampu membangun perusahaan untuk bisa lebih baik ke depannya. Adanya opini dari audit inilah yang nantinya akan menjadi terjemahan laporan keuangan yang akan digunakan oleh perusahaan.
Jika melihat dari standar profesional akuntan publik (SPAP) sendiri, opini audit untuk laporan keuangan dibedakan menjadi beberapa jenis antara lain sebagai berikut :
• Pendapat wajar tanpa adanya pengecualian
Pendapat yang juga dikenal dengan istilah unqualified opinion ini merupakan pendapat yang menyatakan bahwa laporan keuangan disajikan secara wajar. Baik itu dalam semua hal yang menyangkut masalah material, posisi keuangan, hasil usaha dan arus kas suatu lembaga sesuai prinsip akuntansi yang berlaku secara umum di Indonesia.
• Pendapat wajar tanpa pengecualian disertai adanya paragraf penjelas
Modified unqualified opinion ini merupakan pendapat yang mana pihak auditor nantinya bisa menambahkan / memasukkan beberapa paragraf penjelas / penjelasan yang lain dalam laporan audit yang dilakukannya. Meski demikian, pihak auditor setidaknya harus menemukan 3 hal yakni keraguan besar, auditor ingin menekankan suatu hal dan kurang konsistensinya suatu perusahaan dalam melaksanakan GAAP.
• Pendapat wajar dengan pengecualian
Jenis pendapat yang dikenal dengan istilah qualified opinion ini merupakan pendapat yang menyatakan bahwa laporan keuangan disajikan secara wajar dan mencakup masalah material, posisi keuangan, hasil usaha dan arus kas suatu perusahaan atau lembaga sesuai prinsip akuntansi yang berlaku di Indonesia.
• Pendapat tidak wajar / adverse opinion
Merupakan pendapat yang menyatakan bahwa laporan keuangan yang diaudit dinilai tidak menyajikan data informasi secara wajar mengenai masalah posisi keuangan, hasil usaha serta arus kas di suatu perusahaan / lembaga yang sesuai dengan prinsip - prinsip dan aturan akuntansi yang berlaku di Indonesia.
• Pernyataan tidak memberikan pendapat
Jenis opini yang dikenal dengan nama disclaimer opinion ini merupakan pendapat yang menyatakan bahwa auditor tidak menyatakan pendapat atas laporan keuangan suatu perusahaan atau lembaga. Biasanya, opini akan dikeluarkan jika auditor tidak merasa puas mengenai seluruh laporan keuangan yang disajikan.
Beragam manfaat audit laporan keuangan bagi perusahaan
Umumnya, melakukan proses audit dikatakan dapat meningkatkan pertumbuhan perusahaan atau bisnis yang dijalankan. Sebab, hal ini akan sangat membantu perusahaan dalam menganalisis peluang yang mungkin saja terjadi di dalam sistem akuntansi. Terlepas dari hal tersebut, melakukan proses audit pada laporan keuangan memiliki manfaat penting bagi perusahaan di antaranya yakni sebagai berikut :
• Dapat mematuhi semua aturan
Manfaat utama dilakukannya audit keuangan yakni untuk memastikan agar perusahaan tersebut sudah mematuhi segala aturan yang memang ditetapkan berdasarkan hukum yang berlaku. Apabila ternyata perusahaan tersebut ditemukan melakukan adanya pelanggaran dan tidak patuh, maka pihak auditor bisa melaporkannya kepada pihak terkait.
• Membuat hasil laporan menjadi lebih akurat
Pada saat proses audit untuk laporan keuangan, maka pihak auditor nantinya akan mengidentifikasi semua celah / peluang sebelum menyajikan hasilnya kepada pemangku kepentingan. Dengan begitu, maka data informasi dari perusahaan yang nantinya akan dilaporkan akan lebih akurat dan tentunya lebih terpercaya.
• Membantu menetapkan penentuan laba
Manfaat lain dari adanya audit laporan keuangan yakni dapat membantu perusahaan untuk menentukan laba / keuntungan yang lebih tepat. Hal ini dikarenakan, adanya audit akan melakukan proses perhitungan data secara lebih cermat dan teliti. Sehingga, hal inilah yang akan membantu perusahaan dalam mengambil keputusan untuk dapat meningkatkan kelancaran bisnis.
• Membuat proses pinjaman menjadi lebih sederhana
Apabila laporan keuangan sudah di audit oleh pihak auditor, maka hal ini akan lebih memudahkan bagi perusahaan untuk meminjam uang ke pihak lembaga keuangan / bank. Sebab, laporan keuangan yang sudah di audit dinilai lebih terpercaya keandalannya dan sangat kecil kemungkinan dipalsukan oleh perusahaan.
• Dapat mendeteksi adanya kecurangan
Dengan adanya proses audit keuangan, maka hal ini akan sangat membantu auditor untuk mendeteksi adanya kecurangan atau penipuan yang mungkin saja dilakukan oleh perusahaan. Sebab, auditor dalam melakukan tugasnya biasanya akan selalu melaporkan seluruh data keuangan perusahaan sesuai dengan keaslian fakta yang ditemukan.
Berbagai cara melakukan audit laporan keuangan
Dari beberapa manfaat pentingnya melakukan audit pada laporan keuangan di atas, pihak auditor dalam melaksanakan proses audit biasanya akan menerapkan beberapa cara yang umum dilakukan ketika melaksanakan proses audit pada laporan keuangan. Adapun beberapa cara yang umum dilakukan saat melaksanakan proses audit pada perusahaan yakni seperti berikut ini :
• Meminta sejumlah dokumen yang dibutuhkan terkait kebutuhan audit.
• Melakukan persiapan terkait rencana proses audit yang dilakukan.
• Mengadakan rapat terbuka sesuai dengan jadwal yang ditetapkan.
• Mulai melakukan kerja lapangan untuk proses audit.
• Melakukan penyusunan laporan audit berdasarkan temuan – temuan audit.
• Mempersiapkan rapat penutupan setelah proses audit dilaksanakan.
Demikianlah beberapa manfaat pentingnya proses audit laporan keuangan bagi perusahaan yang perlu dilakukan agar mendukung kelancaran manajemen bisnis ke depannya.